Thursday 14 April 2016

Kekuatan Tersembunyi Rei

Assalamualaikum :)

Ada yang baru.. InsyaAllah seru..
jangan banyak tanya!.. langsung aja dinikmati.. InsyaAllah Nikmat.. 
[ Movie Script Blog Tour OWOP Episode15- Kekuatan Tersembunyi Rei - Dehuji]

Episode 1  : Terkuncinya Para Pengunci - Annisa fitrianda Putri 
Episode 2  : Permainan (akan ) dimulai - Dini Riyani
Episode 3  : Detik - detik Kematian Radian - Said Al-Khudry
Episode 4  : Para Artemis dan Orion - Nadia Zairina
Episode 5  : Friend Or Foe - Nana
Episode 6  : Menebak Teki-Teki Langit - Evnaya Sofia
Episode 7  : Dibalik Rasi Bintang Orion - Zu
Episode 8  : Tragedi Mawar Putih - Kiki
Episode 9  : Genosida! - Mister Izzy
Episode10 : Radian dan Dru - Cici
Episode11 : Kenangan dan Tantangan - Deasy
Episode12 : Dru dan Hilangnya Mawar Putih - Zahida An-Nayra
Episode13 : Sang Mata-mata - Ruru
Episode14 : Mawar bersilang dan Terlepasnya Topeng - Ken 

Cerita Sebelumnya;

Akhirnya, Para Artemis tiba di tempat persembuyian Mr. Locked dan Al . dan Mr Locked tanpa diminta memberitahukan Identitasnya, terang saja itu membuat para artemis terkejut. ternyata Mr Locked adalah seseorang yang mereka kenal. tapi bukan artemis namanya bila hanya mereka yang terkejut. Justru Mr. Locked dan Al dikejutkan oleh 1 artemis yang agak bandel itu. Rei!.......


 Flashback: Beberapa tahun silam..

 LS : hamparan lapangan hijau yang luas, penuh dengan jejeran pohon palem yang berbaris rapih
ditepinya, terdapat saung - saung kecil melengkapinya, dan ada sebuah tempat peribadatan di tengahnya, menjulang tinggi. Membuatnya terlihat dari berbagai sudut.

SFX: Suara kicauan burung saling tanya-jawab.


Zoom In : tampak seorang anak, duduk melamun memandang langit

EXT : saung kecil disebelah lapangan yang hijau.

Guru besar : Nak!. kamu masih memikirkan hal itu. (anak itu menoleh dengan mata berkaca-kaca) sudah lebih dari 3 bulan Nak..

Rei : Heehhmem( isyarat iya, sambil mengangguk, muka agak kusut) tapi... Dru, tega sekali Kek.. (langsung memeluk erat Guru besar tadi)

Guru besar : Nak!.. Dru memang salah meninggalkanmu sendiri disini, tapi kau harus tahu? Dru, kakakmu itu, menangis berhari - hari setiap malam, setiap berencana meninggalkan adik kecilnya.

Rei : (mengusap air mata dan mulai memperhatikan) tapi...tetap saja dia egois.. klo benar begitu. kenapa akhirnya dia tega? dia adalah satu-satunya keluargaku kek.. (disusul air mata yang mengalir deras)

Guru besar :Rei! anakku... kau masih terlalu muda untuk memahami, suatu saat kau akan mengerti, mengapa orang dewasa dan anak - anak sulit saling mengerti.. (sambil menatap wajah Rei dan mengeluarkan senyum Khas Guru besar yang menenangkan)

POV :
Bagi Rei, Dru adalah segalanya. Sosok kakak, ibu, dan sekaligus ayah. Bertolak belakang dengan sikapnya selama ini. Yang terkesan membenci Dru, tidak menyayanginya, pura-pura acuh. Padahal, itu semua hanya kamuflase. Untuk menunjukan bahwasanya dia anak kuat, bukan anak manja. Dan sekaligus menguji Dru, apakah dia masih seperti Dru yang dulu ia kenal atau benar-benar tlah berubah.
Karena seingatnya, semarah dan sekasar apapun ia kepada Dru, Dru tidak pernah sekalipun balik memarahinya. Dru hanya tersenyum lalu merangkulnya. ‘hanya kamu satu-satunya keluargaku, aku akan selalu menyayangimu adik kecilku’ bisiknya manja. Sedangkan Rei, hanya tersenyum memeluk Dru lebih erat.
Begitu juga sebaliknya, Dru selama ini terlihat tidak peduli terhadap adiknya, padahal semua itu dilakukan hanya untuk keselamatan Rei. Agar tidak terlibat dengan misi yang ia cari tahu. Agar Rei selamat.

Cut Back To : Masa saat ini

INT : dalam markas Mr. Locked

Flashes : Tangan Dru ditarik seseorang, mulutnya ditutup bekap rapat

Rei : Tenang.. ini aku, Dru (tegas Rei, matanya tetap awas dengan wilayah sekitar)

Dru : Eks..( menatap bingung, berusaha berbicara, namun Dru, langsung tak sadarkan diri)

Rei : Aku tidak akan menyerah Dru! kini biarkan adik kecilmu yang menjagamu...(sambil menatap wajah Dru yang pingsan)

OS : Halooo, Halooo Rei!.....   Masih suka main petak umpet ya? hahahahahaha.. kau menyalahi aturan kami Rei!... para artemis tidak lengkap gara-gara dirimu... kau yang berani main api akan tanggung akibatnya, kini keselamatan mereka tergantung dirimu Rei!.. pilih sahabat atau kerabat.. ingat Rei!... waktu terus berjalan...

 VO : sial, aku sudah ketahuan, cih!... dasar licik...

POV:

Dru, mempunyai kekuatan spritual/telekinetik, dengan kemampuan berbicara dengan orang lain. Kemampuan Dru ini disebut Telepathi. Semakin tinggi ikatan batin Dru dengan yang akan diajak bicara, maka semakin mudah aksesnya. Selain itu Dru juga bisa mengakses data apapun tanpa menyentuhnya. Sayangnya kemampuan ini lebih menguras tenaga penggunanya.

Tanpa disadari Rei, yang juga keturunan..? Hayo keturunan siapa? Dibaca cerita sebelumnya lagi ya.... lanjut, boleh?

Mempunyai kemampuan telekinetik juga, namun berbeda dengan Dru, kemampuan Rei adalah mendeteksi kebohongan, sayangnya Rei tidak pernah menyadari itu. Ia hanya berfikir itu hanya insting saja. Kekuatan Rei akan semakin meningkat sesuai emosionalnya. Selain itu kekuatan Rei adalah mendeteksi kekuatan orang, orang yang pernah dikenalinya dia bisa merasakannya,  dan ada banyak kekuatan Rei yang masih tersembunyi. Kekuatan Rei adalah kekuatan tertinggi dari telekinetik disebut “the hawk”seperti apa besar kekuatan itu? saya serahkan pada penulis selanjutnya?... :)



Flashback : 

INT : Ruangan Pengintai Penuh Monitor, nirkabel dan flat tentunya.
OS : hahhahahaha, dasar para pengunci bodoh! mana keteguhan kalian selama ini. kalian menyebut diri kalian hebat. baru diberi shock Therapy seperti ini saja, kalian seperti tak punya Tuhan? cepat putus asa dan mengeluh... 
Sementara itu, tubuh Rad, yang terkulai lemas dipindahkan dari ruangan terkuncinya para pengunci. tabung itu, atau bisa kita sebut "capsules" secara otomatis sudah terhubung ke berbagai ruangan yang tlah disediakan Mr. Locked dan Al. apakah mungkin? pertanyaanmu seperti tak punya Tuhan saja? toh ke Bulan dan luar angkasa saja mungkin, iya kan?
Kematian Rad, Kematian Dru, keduanya adalah kamuflase. sebagai shock therapy. untuk menguatkan atau melemahkan para pengunci yang tersisa. kenapa begitu? karena pada dasarnya. Kekuatan manusia akan mencapai titik maksimal, dititik terendah..   
 Cut Back to : 
OS : Dru, Aku tidak akan menyerah kali ini, cukup sudah aku bersabar dengan kepura-puraanmu selama ini, biarkan adik kecilmu yang menjagamu kali ini. 
Setelah, memastikan keberadaan kakak tercintanya, Dru. Sudah pada tempat yang aman. Rei memutuskan untuk bertarung. Tidak lari meninggalkan temannya. karena baginya bukan pilihan kerabat atau sahabat. tapi dialah yang menentukan nasibnya. Rei memilih Kerabat dan sahabat.
karena baginya, cukup Tuhan saja Yang MahaPengatur, manusia tidak akan dibiarkan, apalagi demi tindakan seperti ini..... 
 To be Continued to  Rias
Demi rinduku pada utusan terbaik-Nya
Demi surga predikat terbaik dimata-Nya
Demi Rahmat-Nya, Ampunan-Nya, dan penghambaan terhadap-Nya

Setulus hati,

-Dehuji
















Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...